Fakta Tentang Kulit Bayi

Faktanya :

• Kulit Bayi Masih Sangat Sensitif

  Karena kulit bayi masih sangat tipis dan sensitif, menjadi salah satu alasan bayi sangat rawan mengalami ruam, dan kemerahan. Mamy bisa memilih produk perawatan yang bebas dari bahan kimia dan zat alergi.

• Kulit Kepala yang Berkerak

  Kulit kepala yang berkerak bisa muncul saat bulan pertama atau kedua setelah si Kecil lahir. Kondisi ini tidak berbahaya dan akan hilang dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Namun, apabila dirasa kerak kepalanya tak kunjung menghilang, Mamy bisa membawa si Kecil ke Dokter Anak untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut.

• Tidak Perlu Dipakaikan Bedak

  Karena butiran bedak yang sangat halus, sehingga adanya potensi si Kecil menghirup butiran bedak. Hal ini membuatnya rentan mengalami masalah paru-paru. Sebaiknya hindari penggunaan bedak terlalu sering pada bayi.

• Sering Muncul Biang Keringat

  Biasanya biang keringat muncul di bagian tubuh bayi yang paling sering berkeringat seperti leher, daerah selangkangan, ketiak, dan lipatan kulit. Untuk mengatasi kondisi ini, pastikan suhu ruangan sejuk dan pakaikan si Kecil baju yang longgar agar kulitnya tidak lembab.

• Tidak Semua Bayi Memiliki Tanda Lahir

  Tanda lahir pada bayi umumnya tidak diwariskan dari gen orang tua. Jadi, meskipun Mamy memiliki tanda lahir di bagian tubuh tertentu, si Kecil belum tentu juga memilikinya di tempat yang sama. Tanda lahir ini tidak perlu dikhawatirkan dan tidak memerlukan perawatan.

• Jangan Terlalu Sering Memandikannya

  Jika si Kecil terlalu sering dimandikan bisa mengikis kadar minyak alami pada tubuh. Cukup bersihkan tubuh si Kecil dengan hanya mengelapnya menggunakan handuk basah yang lembut sebanyak 2-3 kali dalam seminggu dan pastikan sabunnya tidak mengandung detergen.

• Hindari Menjemur Bayi di Bawah Sinar Matahari Langsung

  Kulit bayi belum mengembangkan melanin untuk melindungi kulitnya sendiri sehingga sangat peka terhadap sinar matahari. Jadi, jika Mamy membawa si Kecil keluar rumah atau mengajaknya berjemur di pagi hari, pastikan ia sudah menggunakan tabir surya khusus bayi, memakaikan pelindung kepala dan mata.

• Kulitnya Bisa Berjerawat

  Jerawat pada bayi bukan disebabkan oleh minyak, namun karena ragi pada kulitnya. Biasanya jerawat muncul di sekitar hidung dan pipi. Namun, kondisi ini biasanya akan menghilang sendiri dalam beberapa minggu.

• Ruam Popok Bisa Dicegah

  Ruam biasanya terjadi pada bagian lipatan kulit karena lembab dan diawali oleh kemerahan. Paling sering terjadi di area selangkangan, yang mana berpotensi mengalami ruam popok. Mamy bisa membersihkan bagian kulit yang sering tertutup popok dan mengganti popok kotor atau basah sesering mungkin sesuai jadwal yang dianjurkan, yaitu 3-4 jam sekali. Tak lupa untuk memilih popok yang memiliki sirkulasi udara yang baik, terbuat dari bahan lembut, serta dapat membuat kulit si Kecil terawat.

Mulai sekarang, yuk lebih perhatikan kembali kesehatan dan perawatan untuk kulit si Kecil. Pastinya Mamy gak mau yang asal coba dong? Kalau masalah popok, percayakan pada MamyPoko Pants Skin Comfort. Satu-satunya All in 1 Skin Care yang sudah direkomendasikan oleh para Expert dan pastinya telah teruji klinis. Popok yang memenuhi kebutuhan si Kecil sehingga kulit sehat terawat, nyaman seharian. Jadi Mamy gak perlu khawatir lagi si Kecil terganggu karena kulitnya yang ruam.

 

 

Semoga info yang Poko bagikan kali ini bisa bermanfaat ya..

Yuk, share ke teman dan keluarga lainnya agar semakin banyak yang mengetahui tentang info ini.

 

 

• Bila ada topik yang Mamy inginkan untuk diangkat pada artikel MamyPoko yuk inbox usulan Mamy di FB MamyPoko Indonesia atau direct message di IG MamyPokoID

• Jangan lupa untuk bergabung di Pokojang Point Program untuk dapat hadiah sesuai pilihan