Ultrasound Pertama
Apa sebenarnya pemeriksaan USG itu?
Apakah Mamy yang lain pernah memperlihatkan foto pemeriksaan ultrasonografi (USG) bayi yang masih ada di dalam perut?
Pemeriksaan USG bukan hanya membuat senang semua orang, melainkan juga merupakan pemeriksaan untuk mengetahui berbagai hal penting bagi ibu dan anak.
Bagaimana pemeriksaan USG dilakukan?
Pemeriksaan USG merupakan metode pemeriksaan untuk memastikan secara visual kondisi pertumbuhan bayi di dalam kandungan, kesehatan bayi, serta kondisi rahim, yang dilakukan sejak pemeriksaan pertama kali. Kini teknologi pemeriksaan USG makin canggih dan terdapat berbagai jenis pemeriksaan USG berdasarkan cara menempelkan probe dan tampilan gambar.
Mekanisme Pemeriksaan USG
Cara kerja pemeriksaan USG sering diibaratkan dengan cara kerja alat pencari ikan.
Gelombang ultrasonik yang merupakan frekuensi tinggi memiliki karakteristik memantul pada batas organ atau jaringan ketika melewati cairan. Alat pencari ikan menerapkan hal ini di dalam laut, sedangkan pemeriksaan USG pada ibu hamil menerapkan hal ini untuk kandungan yang penuh dengan cairan ketuban.
Gelombang pantulan dapat direfleksikan dalam bentuk gambar sehingga Anda bisa memastikannya secara visual melalui monitor atau bisa memperoleh foto atau bahkan video, tergantung rumah sakit atau klinik tersebut.
Berbeda dengan sinar-X, belum pernah ada laporan efek samping pemeriksaan USG terhadap ibu hamil. Boleh dikatakan pemeriksaan USG merupakan metode pemeriksaan yang sangat aman.
Metode transvaginal
Pemeriksaan dengan metode
ini dilakukan dengan memasukkan peranti transmisi sinyal ultrasonik berbentuk batang yang bernama transvaginal probe ke dalam vagina. Metode ini digunakan hingga minggu ke-11 atau 12 dan terutama dilakukan sebagai pemeriksaan USG untuk awal pemeriksaan kehamilan. Dengan memasukkan probe ke dalam vagina, kita dapat mengamati rahim dalam posisi yang lebih mendekati bayi di dalam kandungan sehingga diperoleh gambar yang lebih akurat. Metode ini bukan hanya digunakan untuk memeriksa kondisi bayi, melainkan juga kesehatan rahim maupun ovarium/indung telur ibu. Bila rileks saat pemeriksaan, kita tidak akan merasakan sakit. Namun, bila badan kita tegang akibat merasa gugup, kita bisa merasa sakit saat probe dimasukkan. Bila Anda merasa sakit, beritahukanlah secara jujur kepada dokter. Kebersihan probe terjaga karena senantiasa disterilkan terlebih dahulu setiap kali pemeriksaan dan dilapisi karet khusus saat digunakan.
Metode transabdominal
Pemeriksaan USG dengan metode ini dilakukan dengan menempelkan probe pada bagian luar perut, biasanya diselenggarakan mulai trimester kedua kehamilan. Gel dioleskan pada perut agar gelombang ultrasonik mudah menembus lalu probe perlahan-lahan digerakkan. Orang yang diperiksa hanya akan merasa sedikit kedinginan karena gel dan tidak merasa sakit sama sekali. Namun, untuk menyesuaikan dengan posisi atau gerakan bayi, dokter mungkin akan menginstruksikan Anda agar mengubah posisi atau mengatur napas. Mungkin Anda akan merasa kesulitan bila harus bergerak sesuai instruksi pada trimester akhir kehamilan. Tentu saja gel yang digunakan tidak berbahaya dan mudah dilap seusai pemeriksaan.
Jenis Pemeriksaan USG Menurut Metode
Ultrasonotomografi (2D)
Dalam metode pemeriksaan USG yang paling sering digunakan ini, informasi yang didapat dari pantulan gelombang ultrasonik diwujudkan dalam gambar dua dimensi (datar). Ada ultrasonotomografi transvaginal dan transabdominal.
Color Doppler Imaging (transabdominal)
Merupakan metode pemeriksaan USG yang dapat mengukur volume dan kecepatan aliran darah. Metode ini juga dapat digunakan untuk mengetahui jumlah pembuluh darah pada tali pusat, kelainan bentuk jantung bayi, dll.
Pemeriksaan USG 3D (transabdominal)
Merupakan metode yang dapat digunakan untuk mengamati bayi di dalam kandungan dalam bentuk tiga dimensi, seolah-olah mengintip bayi melalui jendela.
Pemeriksaan USG 4D (transabdominal)
Merupakan metode 3D ditambah dengan dimensi waktu, lalu direkam dalam bentuk video. Kita dapat melihat gerakan bersemangat bayi di dalam cairan ketuban yang terlihat seolah tengah menikmati bermain di angkasa.
Ultrasonotomografi (2D) sudah memadai untuk memeriksa pertumbuhan bayi atau melihat keadaan rahim atau ovarium ibu, oleh karena itu belum banyak RS/klinik yang menerapkan pemeriksaan 3D atau 4D. Tidak sedikit pula RS/klinik yang menetapkan pemeriksaan 3D atau 4D bukan sebagai pemeriksaan wajib, melainkan pilihan bagi yang menginginkan, meskipun memiliki teknologinya.
Frekuensi Pemeriksaan USG
Pemeriksaan USG merupakan pemeriksaan yang cukup memakan biaya sehingga ada rumah sakit atau klinik yang menyelenggarakannya setiap kali pemeriksaan berkala, ada pula yang hanya 2-3 kali sesuai kebutuhan.
Apa yang diketahui dari pemeriksaan USG?
Sosok bayi terlihat nyata dengan pemeriksaan USG 3D atau 4D.
Sulit untuk mempercayainya bahwa itu adalah gambar dalam rahim.
Namun, melihat secara nyata kondisi bagian dalam kandungan ibu atau bayi itu sebenarnya untuk mengetahui apa?
Memeriksa kondisi kesehatan ibu
Pertama-tama, pemeriksaan USG dapat mengecek kondisi rahim atau ovarium/indung telur ibu. Pada tahap pemeriksaan awal, pemeriksaan USG amat penting untuk menentukan apakah kehamilan tersebut bermasalah atau tidak, misalnya apakah kehamilan tersebut merupakan kehamilan ektopik (di luar rahim) atau tidak dan apakah ovariumnya normal atau tidak.
Pada saat kehamilan makin membesar, pemeriksaan USG berguna untuk diagnosis seperti plasenta previa.
Mengetahui perkembangan bayi
Tujuan terbesar dari pemeriksaan USG adalah mengecek apakah bayi berkembang dengan baik.
Pemeriksaan USG bukan hanya untuk mengetahui apakah ibu mengandung bayi kembar atau posisi bayi sungsang, melainkan juga dapat digunakan untuk mengukur bagian-bagian tubuh bayi dari posisinya. Pemeriksaan USG juga dapat mengukur dengan teliti panjang janin dari kepala sampai pantat (crown-rump length) yang digunakan untuk menentukan hari perkiraan lahir, diameter kepala, panjang tulang paha, lingkar perut, dll.
Sekitar kehamilan minggu ke-24, jenis kelamin bayi mulai bisa dibedakan. Namun, pemeriksaan USG bukanlah pemeriksaan untuk menentukan jenis kelamin, jadi ada rumah sakit atau klinik yang tidak memberitahukannya.
Mengetahui kondisi kesehatan bayi
Karena aliran darah bayi dapat diketahui dengan pemeriksaan USG Doppler (color Doppler imaging), dapat diketahui kondisi kesehatan masing-masing organ, kondisi tali pusat, kelainan pada jantung, dll.
Kita juga bisa segera menemukan informasi hal-hal yang berdampak kurang baik saat melahirkan dari volume cairan ketuban, posisi plasenta, dan kondisi tali pusat. Namun, karena ini merupakan pemeriksaan visual yang berbeda dengan pemeriksaan kimiawi, tidak semua hal dapat ditemukan dengan pemeriksaan USG.
“Merasakan”, yang melampaui “mengetahui”
Bisa melihat bayi di dalam perut dengan pemeriksaan USG merupakan pengalaman yang menakjubkan. Inilah pengalaman pertama ibu bertemu dengan bayi. Pemeriksaan USG juga bermanfaat untuk membangkitkan naluri keibuan. Bila Anda memperoleh foto pemeriksaan USG, segeralah perlihatkan kepada anggota keluarga yang lain.
Apakah kita bisa mendapatkan foto pemeriksaan USG?
Banyak ibu yang menerima foto setelah menjalani pemeriksaan USG.
Karena itu, barangkali ada pula ibu yang menanti-nantikan pemeriksaan USG.
Mungkin Anda pernah mendengar juga fasilitas pemeriksaan USG yang memberikan video.
Banyak klinik kandungan yang memberikan hasil USG sebagai kenang-kenangan, tetapi ingatlah bahwa pemeriksaan tersebut dilakukan untuk diagnosis.
Pemeriksaan USG merupakan pemeriksaan medis yang biayanya ditanggung pasien sendiri. Oleh karena itu, harap tanyakan dulu sebelumnya kepada dokter yang bertugas.
Bila Anda menginginkan foto pemeriksaan USG
Bila Anda menginginkan foto pemeriksaan USG, pastikan terlebih dahulu saat memilih klinik kandungan apakah Anda bisa menerima hasilnya atau tidak. Namun, jika Anda telah terlanjur memilih klinik kandungan tanpa mengetahui hal itu, kadang-kadang ada klinik yang melayani pengambilan foto USG meski Anda biasanya tidak memeriksakan kandungan di situ. Mari kita periksa sebelumnya melalui internet atau sumber lain.
Apakah kita bisa mendapatkan foto pemeriksaan USG dengan gratis?
Gratis atau tidaknya pun tergantung rumah sakit atau klinik tersebut. Banyak rumah sakit atau klinik yang berbaik hati memberikan print out foto pemeriksaan sebagai kenang-kenangan. Namun, untuk foto 3D atau video, banyak rumah sakit atau klinik yang mengenakan biaya beberapa ratus ribu rupiah.
update : 19.09.2017
Fitur Favorit Poko menggunakan data dari cookie browser Mamy, Jika Mamy menggunakan Safari di iPhone atau iPad, harap matikan fungsi Private Browsing. Harap diketahui bahwa membersihkan cookie akan menghapus halaman favorit yang telah didaftarkan.