Mode Begadang On! Ini Penyebab si Kecil Susah Tidur, Mamy

Mamy mungkin sering bertanya-tanya, “Kenapa sih, si Kecil susah banget tidur malam?” Padahal sudah digendong, dinyanyikan, bahkan diajak jalan-jalan keliling kamar, tapi tetap saja matanya melek. Kalau sudah begini, Mamy dan Papy ikut begadang, deh…
Yuk, kenali beberapa penyebab umum kenapa si Kecil susah tidur, supaya Mamy bisa lebih tenang dan tahu cara mengatasinya dengan tepat:
Lapar
Perut kosong adalah salah satu penyebab utama bayi terbangun di malam hari. Si Kecil yang masih menyusu bisa cepat merasa lapar karena perutnya belum bisa menampung banyak. Jadi, pastikan si Kecil kenyang sebelum tidur, ya Mamy. Tapi ingat, jangan terlalu kenyang juga agar tidak gumoh.
Sakit
Infeksi ringan seperti ISPA, gumoh berlebihan, atau infeksi telinga bisa menyebabkan demam, hidung tersumbat, atau rasa tidak nyaman yang mengganggu tidur. Jika Mamy melihat si Kecil rewel terus-menerus, periksa tanda-tanda fisiknya dan jangan ragu konsultasi ke dokter.
Tumbuh Gigi
Proses tumbuh gigi bisa sangat mengganggu kenyamanan tidur si Kecil. Ia bisa merasakan nyeri di gusi, jadi rewel, bahkan menolak tidur. Mamy bisa bantu dengan memberi teether dingin atau mengusap gusinya dengan kain lembut.
Belum Mengenali Siang dan Malam
Bayi baru lahir belum tahu kapan waktunya tidur lama atau bangun. Jadi, kadang malah tidur siang terus dan melek di malam hari. Mamy bisa bantu ajari perlahan, misalnya dengan menyalakan lampu di siang hari dan meredupkan lampu saat malam, supaya si Kecil pelan-pelan mengenal waktu.
Popok Penuh dan Tidak Nyaman
Popok yang lembap dan penuh bisa mengganggu kenyamanan tidur si Kecil. Ia jadi rewel atau terbangun di malam hari. Untuk itu, Mamy bisa pilih popok yang daya serapnya tinggi dan tetap lembut di kulit bayi, seperti MamyPoko Pants Royal Soft Organic Cotton yang dirancang untuk menjaga kulit bayi tetap kering dan nyaman sepanjang malam.
Dengan memahami penyebab si Kecil susah tidur bisa membantu Mamy lebih tenang dan siap menghadapi malam. Tetap semangat Mamy, karena setiap hari adalah langkah kecil menuju kenyamanan bersama si Kecil.
Kenapa harus Organic Cotton?
Organic Cotton
Kapas organik yang ditumbuhkan alami bebas kimia, lebih aman lebih lembut lebih ramah di kulit bayi. Kapas Organik bebas kimia ini terjamin keamanannya karena telah bersertifikasi 100% Organik. Lapisan Penyerap Ekstra Lembut MamyPoko Royal Soft yang bersentuhan langsung dengan kulit bayi, dari 100% organic cotton, sehingga meski bersentuhan dengan kulit bayi Hampir sepanjang hari kulit bayi terlindung dengan lebih aman.
Lebih Halus Lembut
Berdasarkan hasil uji kelembutan di Jepang serat kapas organik berkualitas terbukti lebih halus sehingga permukaan popok organic cotton lebih lembut dibanding dengan popok tanpa organic cotton. Karena bahan yang begitu halus lembut sehingga tidak menimbulkan gesekan di kulit bayi. Meski Bayi bergerak-gerak MamyPoko tetap memeluk kulitnya dengan sangat lembut, sehingga kulit si Kecil tetap terlindungi dari gesekan penyebab kemerahan.
Bagaimana Daya Serapnya?
Teknologi Speed Dry
Berdasarkan hasil uji daya serap dengan kemiringan 45 derajat terbukti MamyPoko Royal Soft Organic Cotton langsung menyerap cepat & Extra Dry. Ketika pipis bayi diserap & kering seketika dengan teknologi Speed Dry, Kulit bayi terlindungi dari bakteri penyebab iritasi.
Perlindungan Extra Dry sampai 14 jam
Membuat kulit bayi tetap lembut bayi pun tumbuh sehat ceria tanpa terganggu iritasi.
Apakah Sudah Teruji Klinis?
Dermatologically Tested
Berdasarkan hasil uji Dermatologi dibandingkan dengan popok tanpa Kapas Organik TERBUKTI MamyPoko Royal Soft Organic Cotton memiliki permukaan lebih lembut, cepat menyerap & Kering, sehingga 2X LEBIH BAIK MENCEGAH IRITASI di Kulit Bayi. Kualitas yang Teruji Klinis oleh para ahli Kulit memberi jaminan kualitas terbaik perlindungan kulit bayi.
Setelah memahami berbagai bahan popok bayi yang umum digunakan, Mamy dan Papy dapat membuat keputusan yang tepat dan cerdas untuk perawatan terbaik bagi kulit bayi baru lahir. Ingatlah untuk selalu memperhatikan reaksi kulit bayi dan bersiap untuk menyesuaikan pilihan bahan popok sesuai dengan kebutuhan, karena masing-masing bayi akan berbeda.
Semoga info yang Poko bagikan kali ini bisa bermanfaat ya..
Yuk, share ke teman dan keluarga lainnya agar semakin banyak yang mengetahui tentang info ini.
• Bila ada topik yang Mamy inginkan untuk diangkat pada artikel MamyPoko yuk inbox usulan Mamy di FB MamyPoko Indonesia atau direct message di IG MamyPokoID
• Jangan lupa untuk bergabung di Pokojang Point Program untuk dapat hadiah sesuai pilihan
update : 17.03.2025
Fitur Favorit Poko menggunakan data dari cookie browser Mamy, Jika Mamy menggunakan Safari di iPhone atau iPad, harap matikan fungsi Private Browsing. Harap diketahui bahwa membersihkan cookie akan menghapus halaman favorit yang telah didaftarkan.