Pentingnya Vaksin PCV Untuk Si Kecil

Mamy, tentu kesehatan si Kecil adalah sebuah prioritas dan hal yang paling diperhatikan untuk menunjang tumbuh kembangnya. Vaksin merupakan salah satu cara pencegahan yang dinilai efektif untuk melindungi tubuh si Kecil dari penyakit berbahaya sejak usia dini.

Mamy sudah tahu belum mengenai Vaksin PCV? Vaksin ini memiki kandungan dari bagian sel bakteri pneumokokus yang dapat menimbulkan penyakit dengan infeksi berat. dengan pemberian vaksin PCV, dinilai mampu mencegah infeksi berbahaya yang bisa menyerang si Kecil. Pemberian vaksin ini bisa dilakukan untuk si Kecil dengan usia yang masih di bawah 5 tahun.

Sebelum pemberian vaksin PCV dilakukan, cek terlebih dahulu jadwal imunisasinya sesuai dengan usia si Kecil ya. Karena setiap umur memiliki jadwal yang berbeda. Vaksin PCV ini selain bisa diberikan pada si Kecil dengan usia masih di bawah 5 tahun, juga bisa diberikan pada lansia dengan usia yang sudah lebih dari 50 tahun. Sebaiknya pemberian vaksin PCV ini tidak diberikan pada Ibu hamil dan menyusui, orang yang sedang sakit atau demam, serta orang yang memiliki riwayat alergi terhadap vaksin.

 

Yuk, cari tahu infonya seputar vaksin PCV untuk si Kecil!

 

Vaksin PCV atau pneumococcal conjugate adalah vaksin yang memiliki kandungan dari bagian dinding sel bakteri pmeumokokus. Bakteri tersebut dapat menimbulkan penyakit infeksi berat, seperti meningitis dan pneumonia. Sehingga dengan pemberian vaksin PCV ini dinilai mampu mencegah infeksi atau penyakit berbahaya yang disebabkan oleh bakteri pneumokokus. Vaksin ini diberikan pada si Kecil yang berusia masih di bawah 5 tahun.

 

Jadwal imunisasi PCV sesuai usia :

  • Si Kecil yang berusia 2,4, dan 6 bulan sudah diberikan vaksin PVC, maka diberikan kembali pada usia 12 - 15 bulan.
  • Bila si Kecil belum menerima vaksin PVC di usia 7 – 12 bulan, maka pemberian vaksin dilakukan sebanyak 2 kali, yang memiliki jeda 2 bulan antara pemberian vaksin pertama dan kedua.
  • Untuk si Kecil berusia 1 tahun keatas dan belum menerima vaksin PCV, pemberian vaksin dilakukan hanya 1 kali. Namun pemberian boleh dilakukan kembali setidaknya 2 bulan setelah pemberian vaksin PCV pertama.

 

Catatan :

Pemberian vaksin PCV dapat menimbulkan efek samping, seperti demam, nyeri dan bengkak di titik penyuntikan, hingga penurunan nafsu makan dan akan membaik setelah 2 hari. Bila efek samping tidak kunjung membaik selama lebih dari 2 hari dan menunjukkan reaksi alergi berat, disarankan untuk dikonsultasikan ke Dokter Spesialis Anak untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

 

 

 

Semoga info yang Poko bagikan kali ini bisa bermanfaat yaa..

Yuk share ke teman dan keluarga lainnya agar semakin banyak yang mengetahui tentang info ini.

 

 

 

• Bila ada topik yang Mamy inginkan untuk diangkat pada artikel MamyPoko yuk inbox usulan Mamy di FB MamyPoko Indonesia atau direct message di IG MamyPokoID

• Jangan lupa untuk bergabung di Pokojang Point Program untuk dapat hadiah sesuai pilihan

update : 27.09.2021

Fitur Favorit Poko menggunakan data dari cookie browser Mamy, Jika Mamy menggunakan Safari di iPhone atau iPad, harap matikan fungsi Private Browsing. Harap diketahui bahwa membersihkan cookie akan menghapus halaman favorit yang telah didaftarkan.

Share on