Memanfaatkan Nasi Beku

Nasi beku diketahui merupakan solusi praktis untuk makanan sehari-hari yang tidak hanya menghemat waktu tetapi juga mengurangi pemborosan.

Poko berikan tips dan trik untuk menghemat dan memanfaatkan nasi beku.

 

  • Dinginkan Nasi Terlebih Dahulu

    Setelah memasak nasi, biarkan nasi dingin terlebih dahulu sebelum menyimpannya dalam freezer. Jangan langsung memasukkan nasi panas ke dalam kantong plastik, karena kondensasi dapat terjadi dan membuat nasi menjadi lembek. 

  • Gunakan Kantong Plastik yang Kedap Udara

    Pilihlah kantong plastik yang tebal dan tahan freezer untuk mencegah udara masuk dan membekukan nasi dengan baik. 

  • Ratakan Nasi dalam Kantong

    Sebelum menutup kantong plastik, pastikan untuk meratakan nasi di dalamnya. Hal ini akan membantu nasi beku menghangat lebih merata saat dihangatkan kembali, menjadi kurang segar. 

  • Tandai Tanggal Penyimpanan

    Jangan lupa untuk menandai tanggal penyimpanannya pada kantong plastik. Ini akan membantu Mamy mengingat berapa lama nasi telah disimpan dan memastikan nasi tetap segar. 

  • Simpan di Bagian Paling Dalam Freezer

    Untuk menjaga kualitas nasi beku, simpan nasi di bagian paling dalam freezer. Suhu yang lebih dingin di bagian ini akan membantu menjaga keawetan nasi. 

  • Gunakan dalam Waktu yang Tepat

    Nasi beku sebaiknya digunakan dalam waktu enam bulan setelah dibekukan. Setelah melewati waktu tersebut, nasi bisa kehilangan kualitasnya dan menjadi kurang segar. 

Dengan menggunakan jurus nasi beku praktis anti mubazir ini, Mamy dapat menghemat waktu dan meminimalisir pemborosan makanan. Selamat mencoba!

 

Poko juga punya nih tips  untuk membantu Mamy semua dalam merawat kulit si Kecil tetap sehat, tak perlu khawatir lagi ya Mamy, karena MamyPoko memiliki varian popok untuk perawatan kulit bayi terlengkap yaitu MamyPoko Pants Skin Comfort All in 1 Skin Care with Coconut Oil yang Telah Teruji Secara Klinis mampu 12 jam cegah ruam pada kulit bayi.

 

Kenapa harus All in 1 Skin Care with Coconut Oil

  • Kulit si Kecil 3x Lebih Tipis 

    Lapisan kulit bayi 3x jauh lebih tipis dibandingkan dengan kulit orang dewasa sehingga terasa halus & lembut saat disentuh dan lebih sensitif. 

  • Butuh Perawatan Ekstra

    Kulit bayi sensitif terhadap ruam terutama di area pemakaian popok, yaitu bokong, lipatan paha dan sekitar alat kelamin yang tampak memerah. 

  • Bebas Iritasi & Kemerahan

    Penggunaan popok yang tidak sesuai untuk kulit bayi bisa memicu timbulnya ruam popok. 

  • Menjaga Kulit si Kecil Tetap Sehat

    Jaga kulit bayi di area pemakaian popok tetap kering dan gunakan popok dengan bahan lembut dan elastis untuk kulit bayi tetap sehat dan terawat. Permukaan popok dengan tambahan Coconut Oil dapat mencegah ruam popok.

Bagaimana Daya Serapnya?

Menyerap ekstra banyak, tahan lama hingga 12 jam membuat kulit bayi tetap lembut, sehingga bayi pun tumbuh sehat ceria tanpa terganggu iritasi.

 

Apakah Sudah Teruji Klinis?

Lolos uji klinis dermatologi tidak menimbulkan iritasi pada kulit. Karet pinggang dan paha yang fleksibel mengikuti bentuk tubuh bayi.

 

 

Semoga info yang Poko bagikan kali ini bisa bermanfaat ya..

Yuk, share ke teman dan keluarga lainnya agar semakin banyak yang mengetahui tentang info ini.

 

• Bila ada topik yang Mamy inginkan untuk diangkat pada artikel MamyPoko yuk inbox usulan Mamy di FB MamyPoko Indonesia atau direct message di IG MamyPokoID

• Jangan lupa untuk bergabung di Pokojang Point Program untuk dapat hadiah sesuai pilihan



update: 02.04.2024

Fitur Favorit Poko menggunakan data dari cookie browser Mamy, Jika Mamy menggunakan Safari di iPhone atau iPad, harap matikan fungsi Private Browsing. Harap diketahui bahwa membersihkan cookie akan menghapus halaman favorit yang telah didaftarkan.

Share on