Si Kecil Kurang ASI?

“ASI ku kira-kira cukup gak untuk si Kecil?”
“kira-kira hari ini si Kecil sudah cukup ASI belum yaa?” “Aduh bingung, cara tahu si Kecil udah cukup ASI gimana ya?” ASI merupakan kebutuhan primer si Kecil untuk mendukung tumbuh kembangnya. Rasa khawatir jika si Kecil mengalami kekurangan ASI tentu ada dan pasti dirasakan oleh semua Mamy. Tapi untuk mengetahui apakah si Kecil sudah cukup atau belum mendapatkan ASI bisa diketahui dari tanda-tandanya, loh. Yuk, cek tanda si Kecil kurang ASI pada penjelasan di bawah ini!

1. Waktu menyusui terlalu pendek atau terlalu panjang 

Menurut Healthy Children, waktu menyusui yang terlalu panjang atau pendek, bisa menjadi salah satu tanda jika si Kecil tidak mendapatkan ASI yang cukup. Rentang waktu si Kecil menyusu adalah selama 5-15 menit. Jika dalam proses menyusu berlangsung sangat lama lebih dari 30 menit, atau sangat cepat kurang dari 5 menit, kemungkinan adanya masalah. 

 

2. Pertambahan BB kurang ideal 

Bila BB si Kecil bertambah sedikit atau bahkan tetap, maka Mamy sebaiknya melihat lagi kecukupan ASI si Kecil. Normalnya, si Kecil akan mengalami kenaikan berat badan sekitar 4 - 7 ons dari berat lahirnya selama 3 – 4 minggu.

 

3. Sudah Menyusu tapi tetap Rewel 

Si Kecil rewel atau terlihat lapar walaupun sudah menyusu lebih dari 30 menit hingga 1 jam. 

 

4. Popok cenderung kering setiap kali diganti 

Normalnya popok si Kecil terasa penuh sekitar 4 - 6 kali dalam sehari. Namun jika si Kecil mengalami kekurangan ASI atau cairan dalam tubuhnya, maka popoknya akan terasa tak terlalu berat karena si Kecil tak banyak pipis.

 

5. Bibir dan mata si Kecil kering 

Bibir dan mata si Kecil nampak kering. Terlebih jika si Kecil menangis dan tidak mengeluarkan air mata, maka Mamy perlu konsultasikan kondisi si Kecil ke Dokter Spesialis Anak ya. 

 

6. Urine si Kecil berwarna kuning tua 

Warna urine yang berubah menjadi kuning tua bisa menandakan bahwa si Kecil kurang ASI. Jika ini terjadi pada Si Kecil, sebaiknya Mamy harus lebih sering menyusuinya. Biasanya warna urine akan cepat menjadi kuning jernih kembali setelah si Kecil banyak meminum ASI.

 

7. Kondisi payudara tidak berubah setelah menyusui 

Apabila setelah menyusui payudara Mamy masih terasa penuh dan kencang, ini bisa menjadi tanda bahwa si Kecil tidak meminum ASI secara cukup. Dalam kondisi normal, payudara Mamy akan terasa enteng jika si Kecil telah meminum ASI dengan cukup. Mamy bisa melakukan pumping apabila merasa bahwa masih banyak ASI dalam payudara Mamy.

 

Lalu Solusinya Bagaimana? 

• Perhatikan posisi atau pelekatan saat si Kecil menyusu apakah sudah tepat sehingga ASI mengalir dengan maksimal. 

• Konsultasi pada klinik Laktasi agar proses pemberian ASI kepada si Kecil bisa lebih baik lagi.

 

 

Semoga info yang Poko bagikan kali ini bisa bermanfaat ya..

Yuk share ke teman dan keluarga lainnya agar semakin banyak yang mengetahui tentang info ini.

 

 

 

• Bila ada topik yang Mamy inginkan untuk diangkat pada artikel MamyPoko yuk inbox usulan Mamy di FB MamyPoko Indonesia atau direct message di IG MamyPokoID

• Jangan lupa untuk bergabung di Pokojang Point Program untuk dapat hadiah sesuai pilihan

 

update : 13.01.2022

Fitur Favorit Poko menggunakan data dari cookie browser Mamy, Jika Mamy menggunakan Safari di iPhone atau iPad, harap matikan fungsi Private Browsing. Harap diketahui bahwa membersihkan cookie akan menghapus halaman favorit yang telah didaftarkan.

Share on